Sebenarnya Anda tidak dapat mengatur waktu, yang bisa Anda atur adalah
hal-hal yang harus dan tidak harus Anda lakukan yang tentu saja erat
kaitannya dengan waktu. Anda mungkin berharap memiliki lebih banyak
waktu, tetapi Anda dan semua orang lain di dunia ini sama-sama hanya
memiliki waktu 24 jam setiap hari. Ada banyak orang yang terlihat santai
namun mampu melakukan banyak hal dalam waktu 24 jam tersebut namun
tidak sedikit juga orang yang terlihat sibuk tapi kurang produktif.
Bagaimana seseorang efektif menggunakan waktu tergantung dari pengetahuan dan keterampilannya mengenai manajemen waktu. Sama seperti uang, waktu itu sangat berharga namun terbatas. Oleh sebab itu waktu harus digunakan secara bijak dan penting bagi Anda untuk mempelajari bagaimana mengatur waktu dengan baik. Berikut enam langkah manajemen waktu yang baik yang perlu Anda ketahui, menguasai beberapa atau semuanya akan membuat Anda menjadi orang yang efektif dalam menggunakan waktu.
1. Ketahui Bagaimana Anda Menggunakan Waktu
Pertama Anda harus mengetahui untuk kegiatan apa saja waktu seharian Anda gunakan?. Anda bisa memulainya dengan mencatat apa saja yang Anda lakukan setiap satu jam sekali, satu hari sekali atau seminggu sekali misalnya. Periksalah catatan Anda apakah Anda melakukan sesuatu yang memang penting dan perlu dilakukan, tentukan tugas mana yang memerlukan waktu paling lama, kenali waktu ketika Anda paling produktif, dan coba analisa di mana sebagian besar waktu Anda habiskan, apakah untuk pekerjaan, keluarga, hal pribadi, hiburan atau yang lainnya.Mengidentifikasi tugas mana yang paling banyak menghabiskan waktu dan menentukan apakah Anda menggunakan waktu Anda dalam kegiatan yang paling penting akan membantu Anda untuk menjadi lebih efektif dan menjadi lebih realistis dalam merencanakan dan memperkirakan berapa banyak waktu yang tersedia untuk kegiatan lainnya. Selanjutnya kenapa Anda harus mengetahui waktu paling produktif dalam satu hari?. Itu agar Anda menggunakan waktu tersebut untuk tugas-tugas yang sangat penting dan mendesak.
2. Buat Skala Prioritas
Mengelola waktu secara efektif mengharuskan Anda membedakan antara apa
yang penting dan apa yang mendesak. Tugas yang paling penting biasanya
bukan tugas yang paling mendesak. Namun, kita seringkali membiarkan
tugas-tugas yang mendesak menguasai kehidupan kita. Anda harus cerdik
dalam mengkategorikan tugas-tugas yang harus dikerjakan kedalam empat
skala prioritas yaitu :
- Mendesak
- Tidak Mendesak
- Penting
- Tidak Penting
Menulis daftar tugas (sumber : www.earlytorise.com) |
Setelah Anda memisahkan tugas-tugas berdasarkan sekala prioritasnya maka
yang harus segera Anda lakukan adalah menyelesaikan tugas-tugas yang
mendesak. Minimalkan penggunaan waktu untuk sesuatu yang tidak penting
agar Anda memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada tugas yang
penting. Anda sebaiknya menyelesaikan lebih banyak tugas penting karena
jika tidak segera Anda selesaikan, tugas penting tersebut akan menjadi
tugas mendesak dan membuat Anda stress.
Saya sarankan Anda mencatat daftar tugas tersebut dalam ponsel pintar Anda, ada banyak aplikasi to do list
yang bisa Anda gunakan dan memiliki fitur untuk memisahkan tugas
berdasarkan skala prioritasnya. Dengan memiliki daftar tugas berdasar
skala prioritas, Anda akan berfikir dua kali jika tergoda untuk
melakukan kegiatan yang mungkin menyenangkan tetapi kurang penting.
3. Delegasikan Tugas Pada Orang Lain
Memberikan tanggung jawab pekerjaan pada orang lain berarti Anda akan
mendapatkan tambahan waktu yang bisa Anda gunakan untuk tugas yang
memerlukan lebih banyak energi dan fokus Anda. Untuk melakukannya
pertama Anda harus memilih mana kira-kira tugas yang bisa dikerjakan
orang lain. Selanjutnya yang paling penting adalah mencari orang yang
tepat untuk melakukan tugas tersebut. Mungkin Anda bisa meminta bantuan
kepada rekan kerja, bawahan, keluarga ataupun orang lain namun Anda
perlu mempertimbangkan orang tersebut berdasarkan kemampuan dan
pengalamannya.
Mendelegasikan tugas (sumber : www.oliveblue.com) |
Setelah menemukan orang yang tepat Anda harus menjelaskan secara
spesifik apa tugas yang harus Dia kerjakan. Jangan lupa untuk meninjau
perkembangan tugas tersebut apakah orang tersebut melakukannya dengan
baik atau tidak. Berilah hadiah jika orang itu mengerjakannya dengan
baik. Jika tidak, Anda bisa memintanya untuk mengerjakannya dengan lebih
baik lain kali atau mencari orang lain yang lebih tepat.
4. Stop Kebiasaan Menunda Pekerjaan
Ada banyak alasan untuk menunda sebuah tugas, namun alasan untuk segera
mengerjakannya jauh lebih banyak. Kita sering berpikir bahwa tugas itu
menyebalkan dan tidak menyenangkan, jika itu alasan Anda menunda
pekerjaan maka Anda perlu membuat pekerjaan tersebut terasa
menyenangkan. Jika Anda merasa jenuh dengan tugas yang memerlukan waktu
yang lama Anda bisa membaginya kedalam tugas-tugas yang lebih kecil
sehingga Anda bisa menyelesaikan tugas itu dalam waktu lebih singkat.
Jangan lupa meluangkan waktu rehat untuk sekedar minum kopi atau
jalan-jalan agar pikiran Anda kembali fresh.
Stop menunda pekerjaan! (sumber : www.beyondcareersuccess.com) |
Anda juga bisa mencoba memvisualisasikan apa yang akan terjadi jika
tugas tersebut tidak segera Anda kerjakan, mungkin akan dimarahi oleh
bos, penundaan promosi, tidak mendapatkan bonus bulan ini atau hal-hal
tidak menyenangkan lainnya. Satu lagi strategi menarik untuk
menghentikan kebiasaan menunda adalah dengan memberi diri kita sendiri
sebuah hadiah setiap setelah menyelesaikan tugas yang terasa berat,
apakah itu makan di restoran favorit, menonton film di bioskop akhir
pekan ini atau jalan-jalan ke tempat impian Anda. Baca Juga : Menunda Kesenangan Sesaat
5. Fokus Pada Satu Tugas Dalam Satu Waktu
Mengerjakan banyak tugas sekaligus (sumber : www.whowillyouempower.com) |
Kesalahan yang sering dilakukan adalah mengerjakan banyak tugas dalam
satu kesempatan. Alih-alih ingin mengerjakan banyak hal dalam waktu yang
lebih sedikit namun yang sering terjadi justru sebaliknya, Anda akan
kehilangan banyak waktu. Anda kehilangan waktu ketika Anda beralih fokus
dari satu tugas ke tugas lainnya sehingga membuat sebagian besar
pekerjaan Anda berantakan.
Ketika Anda mengerjakan banyak tugas dalam satu kesempatan, konsentrasi
dan fokus Anda akan terpecah. Walaupun Anda berhasil menyelesaikan
banyak tugas tapi mungkin kualitas pekerjaan Anda tidak sebaik ketika
Anda hanya fokus pada satu pekerjaan saja.
6. Menjaga Kesehatan dan Kebugaran
Sempatkan diri berolahraga (sumber : i.huffpost.com) |
Waktu adalah uang, tapi waktu tidak akan menjadi uang jika Anda sakit.
Itulah mengapa penting bagi Anda untuk juga memperhatikan kesehatan
Anda. Segera selesaikan tugas-tugas yang penting dan mendesak kemudian
luangkan waktu untuk sepenuhnya memperhatikan diri Anda sendiri.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya :
- Sarapan pagi adalah wajib untuk memberi tubuh Anda energi sampai jam makan siang.
- Jam istirahat dan makan siang harus Anda gunakan.
- Beristirahatlah sejenak jika merasa jenuh selama bekerja.
- Perbanyak minum air putih selama Anda bekerja.
- Tidur dengan waktu yang cukup.
- Sempatkan diri untuk berolahraga.
- Luangkan waktu bersama orang-orang terkasih.
*sumber : http://sodventure.blogspot.com/
- Jam istirahat dan makan siang harus Anda gunakan.
- Beristirahatlah sejenak jika merasa jenuh selama bekerja.
- Perbanyak minum air putih selama Anda bekerja.
- Tidur dengan waktu yang cukup.
- Sempatkan diri untuk berolahraga.
- Luangkan waktu bersama orang-orang terkasih.
*sumber : http://sodventure.blogspot.com/
1 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Tulis Komentar teman - teman di sini...!!!