Tips PC Restart Sendiri / Tidak Bisa Booting

Pada awalnya komputer bekerja dengan normal, akan tetapi di tengah berjalannya operasional windows tiba tiba komputer restart sendiri. Wahhh bingung nih…… dan jengkel. Penulis juga beberapa kali pernah menghadapi persoalan seperti ini,.

Adapun permasalahannya yang dapat dijumpai adalah :



Penyebab 1

Setiap motherboard melakukan POST (Power On Self Test) yang artinya melakukan pemeriksaan terhadap kondisi hardware yang terpasang. Jika ditemukan salah satu hardware tidak dalam kondisi baik, maka PC akan bermasalah. Terlebih lebih memory cadangan yaitu Cache memory yang terdapat pada motherboard. Ada 2 kemungkinan yaitu cache memory bermasalah dan setting kapasitas memory tidak benar.



Solusi

Lakukan penyettingan BIOS atau set Jumper yang tersedia. Jika Cache rusak, non aktifkan cache tersebut, tapi jika settingan kapasitasnya tidak benar, ubah kembali kapasitas cache pada kapasitas yang sebenarnya atau kapasitas yang lebih rendah.



Penyebab 2

Adalah pemasangan Primary Memory (SDRAM, DDRAM) yang kurang pas atau kurang benar, adakalanya pin pada memory kotor dan berdebu.



Soulusi

Buka primary memory dari slotnya, bersihkan dengan menggunakan cairan khusus, kalau penulis menggunakan Alkohol 70 % yang diolesi pada pin memory dan di bersihkan menggunakan tissue atau kain lembut lalu digosok secara perlahan sampai benar-benar bersih. Setelah itu masukkan kembali kedalam Slot memory dan pastikan pemasangannya sudah benar.



Penyebab 3

Adalah kondisi memory yang sudah rusak. Jika memory ini rusak maka BIOS memberikan isyarat suara BIP yang panjang secara terus menerus



Solusi

Gantilah Primary Memory anda dengan memory lain yang memiliki type yang sama dengan memory sebelumnya. Dan pastikan memory yang anda beli merupakan memory yang berkualitas (Visipro, Kingston, Apacer) dll.



Penyebab 4

Adalah kerusakan Track 0 pada Hardisk, permasalahan ini sering disebabkan oleh proses pemadaman komputer yang tidak sempurna (Mati Lampu) atau turunnya saklar MCB pada Meteran KWH PLN yang disebabkan kelebihan beban watt. Beberapa kasus kejadian seperti ini dapat juga menyebabkan Hardis BLANK atau kerusakan pada Power Supply.



Solusi

Gunakanlah UPS (Universal Power Supply) dan Stabilizer yang berkualitas untuk menghindari kehilangan power listrik secara tiba-tiba. Kerusakan Hardisk pada Track 0 pada beberapa kasus masih dapat diperbaiki dengan menggunakan beberapa software seperti Disk Manager (Low Format), atau di Partisi Ulang (Fdisk) atau di Format dengan menggunakan DOS Mode. Kalau masih tidak bisa hubungi Penulis OK…. Hehehe….