Klik VSI Yusuf Mansur

Kamis, 20 Desember 2012

MUI: Soal Kiamat Sudah Jelas



MUI: Soal Kiamat Sudah Jelas 
TEMPO.CO , Jakarta: Majelis Ulama Indonesia meminta masyarakat tak terpengaruh isu yang menyebut kiamat bakal terjadi pada 21 Desember 2012. Menurut Ketua MUI Ma'ruf Amin, datangnya kiamat tidak bisa diprediksi.

"Soal kiamat sudah jelas. Menurut agama, datangnya tidak usah ditentukan. Jadi kabar soal itu tidak usah dipercaya," kata Ma'ruf di kantornya, Rabu, 19 Desember 2012.

Ma'ruf menjelaskan, ajaran Islam menyebut kiamat didahului oleh sejumlah petanda. Namun ia meyakini, hingga kini tanda itu belum juga muncul. "Kalau sekarang, tanda-tandanya belum datang," ujarnya.

Kiamat diprediksi Suku Maya dalam kalender mereka, akan terjadi 21 Desember tahun ini. Menurut mereka, tanggal itu adalah hari terakhir siklus 144 ribu hari kalender, atau siklus penciptaan.

Kamis, 06 Desember 2012

9 Pedang Pusaka Peninggalan Nabi Muhammad SAW

Assalamualaikum ya akhi ya ukhti..
baru saja saya dapat informasi tentang pedang-pedang yang dipakai oleh nabi Muhammad SAW saat berperang melawan para musuh nabi.
Mungkin sudah pernah dibaca atau mungkin anda sudah tahu tentang ini, tapi untuk menambah ilmu para akhi dan ukhti yang belum tahu, saya jabarkan satu persatu tentang informasi pedang-pedang tersebut.
Semoga bermanfaaat.
1. Al Mathur
al-mathur
Pedang yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW sebelum menerima wahyu yang pertama di Mekah. Pedang ini diberi oleh ayahanda beliau (peninggalan bapak beliau), dan dibawa waktu hijrah dari Mekah ke Medinah sampai akhirnya diberikan bersama-sama dengan peralatan perang lain kepada Ali bin Abi Thalib.

Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 99 cm. Pegangannya terbuat dari emas dengan bentuk berupa 2 ular dengan berlapiskan emeralds dan pirus. Dekat dengan pegangan itu terdapat Kufic ukiran tulisan Arab berbunyi: Abdallah bin Abd al-Mutalib.
2. Al-’Adb
al-adb

Al-Adb, nama pedang ini, berarti memotong atau tajam. Pedang ini dikirim ke para sahabat Nabi Muhammad SAW sesaat sebelum Perang Badar. Beliau menggunakan pedang ini di Perang Uhud dan pengikut-pengikutnnya menggunakan pedang ini untuk menunjukkan kesetiaan kepada Nabi Muhammad SAW. Sekarang pedang ini berada di masjid Husain di Kairo Mesir.
3. Dhu Al Faqar
dhu-al-faqar
Sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan pada waktu perang Badr. Dan dilaporkan bahwa Nabi Muhammad SAW memberikan pedang ini kepada Ali bin Abi Thalib, yang kemudian Ali mengembalikannya ketika Perang Uhud dengan bersimbah darah dari tangan dan bahunya, dengan membawa Dhu Al Faqar di tangannya. Banyak sumber mengatakan bahwa pedang ini milik Ali Bin Abi Thalib dan keluarga. Berbentuk blade dengan dua mata.

4. Al Battar
al-battar al-battar2 albattar3
Battar adalah sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan dari Banu Qaynaqa. Pedang ini disebut sebagai Pedangnya para nabi, dan di dalam pedang ini terdapat ukiran tulisan Arab yang berbunyi : Nabi Daud AS, Nabi Sulaiman AS, Nabi Musa AS, Nabi Harun AS, Nabi Yusuf AS, Nabi Zakaria AS, Nabi Yahya AS, Nabi Isa AS, Nabi Muhammad SAW. Di dalamnya juga terdapat gambar Nabi Daud AS ketika memotong kepala dari Goliath, orang yang memiliki pedang ini pada awalnya.
Di pedang ini juga terdapat tulisan yang diidentifikasi sebagai tulisan Nabataean. Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 101 cm. Dikabarkan bahwa ini adalah pedang yang akan digunakan Nabi Isa AS kelak ketika beliau turun ke bumi kembali untuk mengalahkan Dajjal.
5. Hatf
hatf
Sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan dari Banu Qaynaqa. Dikisahkan bahwa Nabi Daud AS mengambil pedang Al Battar dari Goliath sebagai rampasan ketika beliau mengalahkan Goliath tersebut pada saat umurnya 20 tahun. Allah SWT memberi kemampuan kepada Nabi Daud AS untuk bekerja dengan besi, membuat baju baja, senjata dan alat perang, dan beliau juga membuat senjatanya sendiri.
Dan Hatf adalah salah satu buatannya, menyerupai Al Battar tetapi lebih besar dari itu. Beliau menggunakan pedang ini yang kemudian disimpan oleh suku Levita (suku yang menyimpan senjata-senjata barang Israel) dan akhirnya sampai ke tangan Nabi Muhammad SAW. Sekarang pedang ini berada di Musemum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade, dengan panjang 112 cm dan lebar 8 cm.
6. Al Mikhdham
al-mikhdham
bahwa pedang ini berasal dari Nabi Muhammad SAW yang kemudian diberikan kepada Ali bin Abi Thalib dan diteruskan ke anak-anaknya Ali. Tapi ada kabar lain bahwa pedang ini berasal dari Ali bin Abi Thalib sebagai hasil rampasan pada serangan yang beliau pimpin di Syria. Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 97 cm, dan mempunyai ukiran tulisan Arab yang berbunyi: Zayn al-Din al-Abidin.

7. Al Rasub
al-rasub

pedang ini dijaga di rumah Nabi Muhammad SAW oleh keluarga dan sanak saudaranya seperti layaknya bahtera (Ark) yang disimpan oleh bangsa Israel.
Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 140 cm, mempunyai bulatan emas yang didalamnya terdapat ukiran tulisan Arab yang berbunyi: Jafar al-Sadiq.
8. Al Qadib
al-qadib

Al-Qadib berbentuk blade tipis sehingga bisa dikatakan mirip dengan tongkat. Ini adalah pedang untuk pertahanan ketika bepergian, tetapi tidak digunakan untuk peperangan. Ditulis di samping pedang berupa ukiran perak yang berbunyi syahadat: Tidak ada Tuhan selain Allah, Muhammad Rasul Allah Muhammad bin Abdallah bin Abd al-Mutalib. Tidak ada indikasi dalam sumber sejarah bahwa pedang ini telah digunakan dalam peperangan. Pedang ini berada di rumah Nabi Muhammad SAW dan kemudian hanya digunakan oleh khalifah Fatimid.
Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Panjangnya adalah 100 cm dan memiliki sarung berupa kulit hewan yang dicelup.
9. Qala
al-qala

Pedang ini dikenal sebagai Qali atau Qulay. Nama yang mungkin berhubungan dengan tempat di Syria atau tempat di dekat India Cina. Ulama negara lain bahwa kata qali merujuk kepada timah atau timah putih yang di tambang berbagai lokasi. Pedang ini adalah salah satu dari tiga pedang Nabi Muhammad SAW yang diperoleh sebagai rampasan dari Bani Qaynaqa. Ada juga yang melaporkan bahwa kakek Nabi Muhammad SAW menemukan pedang ini ketika beliau menemukan air Zamzam di Mekah.
Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 100 cm. Didalamnya terdapat ukiran bahasa Arab berbunyi: Ini adalah pedang mulia dari rumah Nabi Muhammad SAW, Rasul Allah. Pedang ini berbeda dari yang lain karena pedang ini mempunyai desain berbentuk gelombang.
Foto diambil oleh Muhammad Hasan Muhammad al-Tihami, Suyuf al-Rasul wa uddah harbi-hi (Cairo: Hijr, 1312/1992).

Lazada Vietnam Master card on Monday

 
Powered by Blogger